Dear Human Being,
Kita adalah mahkluk yang derajat paling tinggi di sertai dengan akal dan pikiran diantara seluruh ciptaan Yang Maha Kuasa. Betapa bersyukurnya kita atas anugrah indah tersebut, coba kita pikirkan segala ciptaan di muka bumi dan di langit semuanya hanya untuk kita manusia. Merenungkan kebaikan Yang Maha Kuasa,sungguh membutuhkan hati yang dalam dan hati yang penuh syukur, namun kadang kala kita sebagai manusia tidak bisa menyadari itu semua dengan baik.
Sungguh indah semua ciptaan -Nya alam yang beraneka raga isinya,langit yang bertaburan bintang di sertai dengan banyak hal yang belum di pahami oleh manusia,menambah ketakjuban ciptaan-Nya.
Manusia di beri kebebasan penuh dalam menjaga dan mengolah alam ini agar tetap ada dan indah sebagaimana pada awal mula di ciptakan. Kita manusia menikmati semua ini dengan sepuas-puasnya selama hidup ,tanpa kita membayar,namun hanya di minta untuk ikut melestarikannya.
Bagaimanakah sikap kita atas segala yang kita dapatkan? Manusia memang mahkluk paling rakus diantara segala ciptaan-Nya.Justru karena kita sebagai mahkluk yang derajat paling tinggi,sehingga kita sering bersikap semena-mena terhadap ciptaan-Nya yang lain, kita merasa raja diatas mahkluk lain.
Sangat di sayangkan sikap demikian, karena secara sadar atau tidak kita sudah melakukan hal-hal yang merusak keindahan dan kelestarian alam ini.Padahal semua ciptaan lain di sekeliling kita bagaikan berlian yang berkilauan menambah indah nya kehidupan manusia.Tentunya bukan hanya alam saja yang membuat indahnya hidup manusia, melainkan tingkah laku manusia itu sendiri sebagai penunjang atas kelangsungan hidup untuk menikmati arti hidup itu sendiri
Apakah kita menyadari bahwa ' hidup itu bagaikan 3 lembar dari sebuah buku"
Hal Pertama & Terahkir sudah di tulis oleh Tuhan yakni:
Hal Pertama 'Kelahiran"
Hal Terahkir "Kematian"
Hal Tengah "Kosong "
Jadi isilah hidup kita dengan senyuman,Cinta,Kepercayaan, dan semua hal yang baik
Karena hidup cuma satu kali!!!!
Mari kita menikmati hidup ini dengan hal-hal yang baik ,baik di mata pribadi maupun mata orang lain, tanggapi segala perbedaan dengan sebuah keindahan,berpikirlah positif dibalik hal negative, dan jadilah pelopor pelestari lingkungan hidup,jangan biar anak cucu atau generus yang akan datang tidak bisa menikmati keindahan alam semesta ini.Hidup bukan hanya untuk diri sendiri,melainkan juga bagi orang lain dan alam semesta.,sebagai mahkluk yang berakal sehat ,berpikirlah sebelum bertindak . Alangkah indah nya apabila kita hidup berdampingan secara damai terhadap sesama dan alam Semesta.Seolah-olah langit selalu tersenyum lembut menatap mesranya ciptaan Yang Maha Kuasa, disitulah kita merasakan "Hidup Itu Indah.."
Salam
Marry Sweet
good..
BalasHapus